Kota Bima, NTB (21 November 2025) – Satuan Polairud Polres Bima Kota bersama Basarnas Bima berhasil mengevakuasi sesosok mayat yang ditemukan mengapung di Perairan Teluk Bima pada pukul 08.30 Wita. Penemuan tersebut langsung ditangani oleh Tim SAR gabungan yang sedang melakukan pencarian terhadap korban banjir yang hilang sejak dua hari sebelumnya.
Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si., melalui Kasi Humas Ipda Baiq Fitria Ningsih, menjelaskan bahwa Tim SAR Polairud dan Basarnas Bima menemukan mayat dalam posisi mengapung dan tengkurap tanpa mengenakan pakaian. Penemuan ini segera direspons cepat dengan melakukan proses evakuasi menggunakan Kapal Patroli Polisi XX1-1014 milik Sat Polairud Polres Bima Kota.
“Setelah ditemukan, jenazah langsung dievakuasi dan dibawa menuju rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan dan identifikasi lebih lanjut,” ujar Ipda Baiq Fitria.
Dari hasil identifikasi, mayat tersebut diketahui bernama A. Wahab, berusia 75 tahun, warga Kelurahan Kumbe, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima. Korban sebelumnya dilaporkan hilang setelah terseret arus banjir di Sungai Lampe – Kumbe pada Rabu, 19 November 2025.
Proses evakuasi berjalan aman dan lancar, dengan koordinasi yang baik antara Sat Polairud Polres Bima Kota dan Basarnas Bima. Pihak kepolisian menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi banjir mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu.
Upaya pencarian dan penanganan korban bencana menjadi prioritas Polres Bima Kota dalam memberikan pelayanan dan respons cepat terhadap situasi darurat di wilayah hukum Kota Bima.
