LOMBOK BARAT – Satuan Samapta Polres Lombok Barat (Lobar) Polda NTB, terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukumnya. Melalui kegiatan Patroli Dialogis yang intensif, personel Samapta hadir langsung di tengah masyarakat, menyasar area vital seperti pertokoan, pergudangan, pelabuhan, hingga pemukiman padat penduduk. Kegiatan ini bukan hanya upaya preventif terhadap tindak kriminal, tetapi juga menjadi kanal penting untuk menyerap informasi dan memberikan edukasi publik, termasuk sosialisasi inovasi andalan, yaitu KEMOS 110.
Pada hari Minggu, 2 November 2025, sekitar pukul 11.45 Wita, dua personel Unit Patroli Samapta Polres Lobar melaksanakan kegiatan di Desa Mesangguk, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat. Lokasi ini dipilih sebagai titik fokus untuk memaksimalkan interaksi dengan warga setempat.
Momen Penting di Desa Mesangguk: Waspada Cuaca Ekstrem dan Isu Pupuk Subsidi
Dalam patroli dialogis tersebut, personel Samapta secara aktif berinteraksi dengan masyarakat. Salah satu poin utama yang disampaikan adalah imbauan terkait cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan bencana. Masyarakat diminta untuk selalu waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan di lingkungan masing-masing.
Selain itu, patroli juga dimanfaatkan untuk menyerap informasi krusial dari masyarakat, khususnya mengenai isu pembelian pupuk subsidi. Langkah ini menunjukkan fungsi Polri yang tidak hanya berfokus pada keamanan, tetapi juga peka terhadap isu-isu sosial dan ekonomi yang berdampak langsung pada kesejahteraan warga, khususnya para petani di Lombok Barat.
“Kehadiran kami di tengah masyarakat ini adalah wujud nyata upaya pre-emtif dan preventif. Selain memberikan rasa aman, kami juga menyerap informasi penting, seperti terkait pembelian pupuk subsidi yang menjadi kebutuhan vital petani, serta mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati dengan cuaca ekstrem,” ujar Kasat Samapta Polres Lombok Barat, Iptu Eko Nugroho, S.H.
Edukasi Kamtibmas dan Perlawanan terhadap Berita Hoax
Dalam suasana dialogis yang hangat, personel Samapta turut memberikan himbauan mengenai Kamtibmas secara umum. Masyarakat diingatkan untuk menjaga lingkungan dan segera melapor apabila menemukan potensi gangguan keamanan.
Poin penting lainnya yang disosialisasikan adalah bahaya berita hoax yang berpotensi memecah belah dan mengganggu stabilitas Kamtibmas. Edukasi ini menjadi sangat relevan di era digital saat ini, di mana penyebaran informasi palsu dapat dengan cepat memengaruhi opini publik.
“Kami terus mengedukasi masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh berita bohong atau hoax yang dapat mempengaruhi ketidakstabilan Kamtibmas. Stabilitas keamanan adalah tanggung jawab bersama, dan kami hadir untuk memastikan masyarakat merasa aman dengan kehadiran kepolisian di tengah-tengah mereka,” tambah Iptu Eko Nugroho.
KEMOS 110: Inovasi Layanan Darurat Respons Cepat Polres Lobar
Inti dari kegiatan ini, di samping patroli rutin, adalah sosialisasi inovasi KEMOS (Kecepatan Melayani SOS) 110 Sat Samapta Polres Lombok Barat dengan call center 110. Inovasi ini merupakan bentuk komitmen Polres Lobar dalam meningkatkan pelayanan publik, khususnya untuk situasi-situasi mendesak atau darurat (urgent).
KEMOS 110 dirancang sebagai layanan respons cepat yang dapat diakses masyarakat 24 jam sehari. Dengan hanya menekan nomor 110, masyarakat yang mengalami musibah, melihat tindak kriminalitas, atau membutuhkan bantuan kepolisian segera, dapat terhubung langsung dengan petugas. Layanan ini memastikan respons kepolisian tiba di lokasi kejadian dalam waktu sesingkat mungkin.
“Inovasi KEMOS 110 adalah layanan respons cepat kami. Ini adalah janji bahwa Polisi hadir saat masyarakat membutuhkan, terutama dalam kondisi darurat atau musibah. Kami mengajak seluruh warga Lombok Barat untuk memanfaatkan call center 110 ini. Jangan ragu, karena ini adalah bentuk pelayanan yang bersifat urgent dari kami untuk masyarakat,” tegas Iptu Eko Nugroho, menegaskan pentingnya inovasi tersebut.
Optimasi Kehadiran Polisi untuk Rasa Aman
Secara keseluruhan, kegiatan Patroli Dialogis dan sosialisasi KEMOS 110 ini bertujuan memberikan rasa aman yang maksimal kepada masyarakat. Kehadiran personel Samapta di berbagai titik keramaian dan pemukiman padat penduduk berfungsi sebagai deterrent effect (efek pencegahan) terhadap potensi kriminalitas.
Melalui pendekatan dialogis, terjalin komunikasi dua arah yang efektif, menjadikan Polri tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra dan pengayom masyarakat. Sat Samapta Polres Lobar berkomitmen untuk terus menggelar kegiatan serupa demi terwujudnya Kamtibmas yang kondusif dan masyarakat yang cerdas dalam menyikapi isu-isu publik.










