Lombok Barat, NTB – Sepanjang jalan belakang Gedung Olahraga (GOR) Mini Gunungsari dipadati warga, anggota TNI, serta komunitas lingkungan yang bahu-membahu membersihkan sampah dan saluran air. Kegiatan yang digagas oleh Komando Rayon Militer (Koramil) 1606-07/Gunungsari bersama Yayasan Unggul Alam Lestari (YUNALEST) ini bertajuk “YUNALEST Peduli”, dengan tujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan di wilayah Desa Gunungsari, Kecamatan Gunungsari, Lombok Barat, Sabtu (1/11/2025).
Aksi sosial ini dampingi oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) Gunungsari Koptu Muzahar, beserta sejumlah anggota Koramil, Ketua Yayasan Unggul Alam Lestari Saiful Hak dan anggota yayasan, serta Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi NTB, Ibu Samsyiah Samad, M.Hut.
Dalam keterangannya, Koptu Muzahar menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menjaga lingkungan.
“Kami ingin menghidupkan kembali semangat gotong royong. Lingkungan yang bersih mencerminkan masyarakat yang peduli dan berdisiplin,” ungkapnya.
Sementara itu, Samsyiah Samad, M.Hut, dari DLHK Provinsi NTB, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap gerakan serupa dapat dilakukan secara berkelanjutan di wilayah lain.
“Gerakan kecil seperti ini punya dampak besar. Selain mengurangi sampah, kegiatan gotong royong juga menumbuhkan kepedulian sosial,” ujarnya.
Ketua Yayasan Unggul Alam Lestari, Saiful Hak, menambahkan bahwa kolaborasi antara komunitas, TNI, dan pemerintah daerah menjadi kunci dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Kami bangga bisa bekerja sama dengan Babinsa dan Koramil. Ini bukti nyata bahwa semangat peduli lingkungan bisa lahir dari kebersamaan,” katanya.
“Sepanjang kegiatan, masyarakat tampak antusias mengangkat sampah di kali samping GOR Mini dan menyapu jalan dari depan Makoramil hingga menuju pasar Gunungsari,” tutup Koptu Muzahar, Babinsa Gunungsari.
Melalui kegiatan ini, Koramil 1606-07/Gunungsari dan YUNALEST berhasil menunjukkan bahwa kebersihan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama sebagai wujud cinta terhadap bumi dan lingkungan sekitar.
