Dua Poskamling di Bayan Dinilai Jelang HUT RI ke-80

Lombok Utara, NTB – Semangat kebersamaan dan gotong royong mewarnai pelaksanaan penilaian Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling) di Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara (KLU), Nusa Tenggara Barat, Rabu malam (13/8/2025).

 

Kegiatan ini merupakan bagian dari Lomba Pos Satkamling tingkat KLU dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).

 

Penilaian dilakukan di dua Poskamling perwakilan kecamatan, yakni Poskamling Dusun Batu Keruk, Desa Akar-Akar, dan Poskamling Dusun Karang Tunggul, Desa Anyar. Tim penilai mengevaluasi berbagai aspek, mulai dari kesiapan sumber daya manusia, kelengkapan sarana prasarana, kegiatan operasional, hingga tingkat partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan.

 

Kegiatan berlangsung mulai pukul 20.00 hingga 23.30 WITA dan dihadiri oleh Kasat Binmas Polres Lombok Utara AKP Agus Sugianto, S.H., Paur Intel Ops Bung KLU Letda Inf Agil, S.Pd.I, Kasat Pol-PP KLU Totok Surya Saputra, S.H., M.H., serta unsur TNI-Polri, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan warga setempat.

 

Kasat Binmas Polres Lombok Utara, AKP Agus Sugianto, menegaskan bahwa lomba ini bukan semata mencari pemenang, tetapi untuk menumbuhkan kesadaran bersama dalam menjaga keamanan wilayah.

“Partisipasi warga adalah kunci terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif,” ujarnya.

 

Sementara itu, Danramil 1606-03/Bayan Kapten Inf Zainudin menyampaikan apresiasinya atas antusiasme warga.

 

“Keamanan lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Melalui Poskamling, kita menghidupkan kembali budaya ronda malam yang sudah menjadi tradisi bangsa, sekaligus mempererat tali persaudaraan di tengah masyarakat,” katanya.

 

Hal senada disampaikan Babinsa Akar-Akar, Serka Mujitahid, yang turut mendampingi jalannya penilaian.

 

“Kami dari TNI akan terus mendukung dan membina warga agar Poskamling tidak hanya aktif saat lomba, tetapi menjadi kegiatan rutin yang berkelanjutan demi terciptanya situasi aman dan kondusif di desa,” ungkapnya.

 

Dengan semangat kebersamaan, kedua Poskamling menunjukkan kesiapan anggota Satkamling dalam menjaga keamanan desa. Penilaian ini diharapkan menjadi motivasi bagi desa-desa lain untuk menghidupkan kembali ronda malam sebagai bagian dari budaya gotong royong dan kearifan lokal.

Kegiatan berakhir dengan tertib, aman, dan penuh keakraban, menandai suksesnya upaya bersama menciptakan lingkungan yang lebih aman di KLU.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *